Bukittinggi , suluah.id — Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi Ansharullah, secara resmi membuka Musabaqah Tilawatil Quran Nasional (MTQN) ke-XLI Tingkat Provinsi Sumbar Tahun 2025 di Lapangan Kantin Wirabraja, Kota Bukittinggi, Sabtu malam (13/12/2025).
Dalam sambutannya, Mahyeldi mengajak seluruh peserta dan masyarakat untuk memanjatkan doa bagi para korban bencana hidrometeorologi yang melanda sejumlah wilayah di Sumbar.
Berdasarkan data Posko Terpadu Penanganan Bencana per 13 Desember 2025, tercatat 242 orang meninggal dunia, 90 orang masih dinyatakan hilang, dan 381 orang mengalami luka-luka.
“Saya mengajak kita semua bermunajat agar para korban yang wafat mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT, yang hilang segera ditemukan, dan masyarakat terdampak diberi kekuatan untuk bangkit,” ujar Mahyeldi.
Ia menegaskan, MTQN ke-XLI diharapkan tidak hanya menjadi ajang kompetisi keagamaan, tetapi juga berperan sebagai penguat spiritual masyarakat di tengah situasi bencana, sekaligus sarana membumikan nilai-nilai Al-Qur’an dalam kehidupan sosial.
Wali Kota Bukittinggi, Ramlan Nurmatias, menyampaikan bahwa kepercayaan sebagai tuan rumah MTQN ke-XLI membawa dampak positif, khususnya bagi sektor ekonomi daerah. Pemerintah Kota Bukittinggi memperkirakan jumlah kunjungan selama kegiatan berlangsung dapat mencapai sekitar 20 ribu orang.
MTQN ke-XLI Provinsi Sumbar 2025 mengusung tema “Dari Bukittinggi Kota Perjuangan, Kita Bumikan Al-Qur’an untuk Sumatera Barat Unggul Menuju Indonesia Emas.” Kegiatan ini akan berlangsung selama lima hari, 13–18 Desember 2025, dengan perlombaan digelar di 16 lokasi di Kota Bukittinggi.
Pembukaan MTQN turut dihadiri anggota DPR RI Dapil Sumbar II, kepala daerah se-Sumatera Barat, unsur Forkopimda, serta tokoh masyarakat.(*)



