
Suluah.id -- Pemerintah Kota Bukittinggi, melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, menggelar lomba bercerita tingkat SD/MI se Kota Bukittinggi tahun 2021. Kegiatan yang dibuka langsung oleh Bunda Literasi Bukittinggi ini dilaksanakan di Hotel Dymens, Selasa (06/04).
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Bukittinggi, Johnny menjelaskan, lomba ini merupakan bagian dari kegiatan gerakan budaya gemar membaca dan bekerjasama dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.
“Lomba ini dilaksanakan rutin setiap tahun. Ada dua lomba, pertama lomba bercerita atau bertutur tingkat SD dan MI serta lomba pustaka tingkat SLTP dan SLTA. Hari ini dilaksanakan lomba bercerita saja. Tahun ini lomba diikuti oleh lebih dari 20 sekolah dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. Bagi yang terbaik nanti akan mewakili Bukittinggi dalam lomba bercerita tingkat Sumbar, bahkan tidak tertutup kemungkinan hingga tingkat nasional,” ungkapnya.
Ketua TP PKK Bukuttinggi, Ny. Fiona Erman Safar, selaku Bunda Literasi Bukittinggi, mengapresiasi pelaksanaan lomba bercerita tingkat SD se derajat Kota Bukittinggi. Lomba ini memiliki banyak manfaat untuk mengembalikan kegemaran membaca pada anak.
“Perkembangan teknologi saat ini berdampak negatif pada budaya membaca. Terutama anak anak yang lebih suka bermain gadget dari pada baca buku. Kita khawatir, hal ini dapat mempengaruhi perkembangan kepribadian anak, yang sebagian tidak sesuai dengan etika dan norma masyarakat,” ungkapnya.
Untuk itu, lanjut Ny. Fiona, dalam mengatasinya, seluruh pihak harus bisa mengarahkan anak agar rajin membaca, karena buku menjadi sumber ilmu pengetahuan.
Lomba ini tentu memiliki tujuan untuk menumbuhkembangkan kegemaran membaca anak-anak, serta kecintaan terhadap karya budaya bangsa melalui berbagai bacaan atau buku. Mengangkat dan mempopulerkan buku cerita budaya daerah lokal yang mengandung nilai kehidupan yang lebih baik, bernuansa cerita kepahlawanan maupun legenda.
“Dengan lomba bercerita ini, kita bisa menumbuh kembangkan kecintaan anak terhadap karya budaya anak bangsa. Mempersiapkan generasi muda dari semua penjuru nusantara yang dapat menjadi panutan dalam menjalankan kebiasaan gemar membaca. Semoga dengan rajin membaca, akan lahir anak anak Bukittinggi yang sukses di kemudian hari, karena dengan membaca kita akan kaya dengan ilmu pengetahuan,” ujarnya. (Ril/bd)